Perayaan 15 Tahun PBJS di Tipang: Persaudaraan Silaban Dunia Kokoh, Prof. Pantas Silaban Terpilih Jadi Ketua Umum 2025–2030

0-0x0-0-0#

Tipang, Humbang Hasundutan – Jumat, 10 Oktober 2025

Lebih dari seribu keturunan Borsak Jungjungan Silaban, boru, dan bere dari berbagai penjuru Indonesia dan luar negeri tumpah ruah di Perhatuan Silaban, Tipang, Kecamatan Baktiraja, Kabupaten Humbang Hasundutan, untuk mengikuti acara Partangiangan dan Periodesasi PBJS (Persatuan Borsak Jungjungan Silaban, Boru, Bere Indonesia/Dunia) yang berlangsung penuh khidmat dan sukacita.

Momentum ini sekaligus menandai ulang tahun ke-15 berdirinya PBJS sejak tahun 2010, dan menjadi ajang pergantian kepemimpinan dari Sahat Silaban, S.E. kepada Prof. Dr. Drs. Pantas H. Silaban, MBA untuk masa bakti 2025–2030.

Dimulai dengan Ibadah dan Doa Bersama

Acara dibuka pada pukul 10.00 WIB dengan ibadah yang dipimpin oleh Pdt. Herbin Silaban, M.Th., mengangkat tema “Hami ma Silaban, Masihol Dihasadaan” (Kami, marga Silaban, rindu akan persatuan).
Dalam kotbahnya, Pendeta Herbin menekankan pentingnya menjaga persaudaraan lintas generasi dan wilayah, agar semangat Borsak Jungjungan tetap hidup di hati setiap keturunan Silaban, di mana pun mereka berada.

Selama satu setengah jam, lantunan lagu rohani dan doa syukur menyelimuti perkampungan Silaban di Tipang, menjadikan ibadah itu bukan sekadar ritual, tapi momen spiritual yang mengikat kembali rasa kekeluargaan.

15 Tahun PBJS: Dari Kampung Tipang ke Dunia

Setelah ibadah, seluruh hadirin berdiri menyanyikan Mars Silaban Borsak Jungjungan, disusul dengan pemotongan kue ulang tahun PBJS ke-15 oleh Ketua Umum Sahat Silaban, S.E., didampingi tiga perwakilan garis keturunan utama:

1. Ompung Datu Bira,

2. Datu Mangambe, dan

3. Datu Guluan.

Kehadiran lebih dari 1.000 peserta dari berbagai provinsi dan mancanegara memperlihatkan betapa kuatnya daya ikat genealogis marga Silaban di bawah naungan PBJS. Lagu ulang tahun dikumandangkan dengan semangat, lalu seluruh hadirin menikmati potongan kue bersama — simbol manisnya kebersamaan yang telah dijaga selama 15 tahun perjalanan organisasi.

Periodesasi dan Regenerasi Kepemimpinan

Memasuki acara umum, Ketua Panitia PBJS Indonesia/Dunia menyampaikan laporan pelaksanaan, disusul oleh laporan pertanggungjawaban (LPJ) dari Ketua Umum Sahat Silaban, S.E. Dalam sambutannya, Sahat menyampaikan rasa syukur atas dukungan seluruh pengurus dan anggota PBJS selama masa kepemimpinannya, serta menegaskan pentingnya regenerasi untuk melanjutkan semangat gotong royong dan persaudaraan.

LPJ diserahkan secara resmi kepada Dewan Penasehat PBJS, disusul proses demisioner sebagai tanda berakhirnya masa kepemimpinan Sahat Silaban, S.E.

Selanjutnya, formatur yang terdiri dari tiga garis keturunan — Datu Bira, Datu Mangambe, dan Datu Guluan — diberikan waktu untuk bermusyawarah. Hasilnya, secara aklamasi, Prof. Dr. Drs. Pantas H. Silaban, MBA dari keturunan Datu Mangambe, terpilih sebagai Ketua Umum PBJS periode 2025–2030.

Pelantikan dan Harapan Baru

Prosesi pelantikan berlangsung khidmat. Dewan Penasehat PBJS menyerahkan Pataka organisasi kepada Prof. Pantas Silaban sebagai simbol tanggung jawab dan kontinuitas kepemimpinan.

Dalam pidato perdananya, Prof. Pantas menegaskan bahwa tema “Hami ma Silaban, Masihol Dihasadaan” bukan sekadar seruan seremonial, tetapi misi besar untuk memperkuat jaringan sosial, budaya, dan ekonomi di antara seluruh keturunan Silaban di dunia.

“PBJS bukan hanya wadah nostalgia, tapi juga laboratorium kebersamaan. Kita akan dorong kegiatan ekonomi produktif, pendidikan, dan pemberdayaan sosial di seluruh daerah Silaban berada,” ujarnya.

Hangat dan Bermakna

Acara diakhiri dengan doa bersama dan makan siang adat, dipimpin oleh Ketua Panitia, disertai saling salam di antara para peserta. Suasana haru dan bahagia menutup seluruh rangkaian kegiatan.

Sebelum berpisah, diumumkan bahwa Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) PBJS 2026 akan dilaksanakan di Medan pada Februari mendatang melanjutkan napas persaudaraan dari Tipang menuju kota pertemuan besar keluarga Silaban.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *